Abbas Kecam “Bencana” Pemukiman Israel


PBB (AFP/ANTARA) - Presiden Palestina, Mahmud Abbas, pada Kamis mengecam “bencana” pemukiman Israel yang berada di beberapa wilayah mereka, yang ia katakan telah membunuh harapan mencapai solusi dua negara terkait konflik Timur Tengah tersebut. Dalam pidatonya pada Sidang Umum PBB, Abbas juga menuntut resolusi PBB yang akan dijadikan sebagai dasar untuk mengakhiri kebuntuan dalam pembicaraan antara Israel dan Palestina. “Perkembangan pada masa lalu mengonfirmasi apa yang kami perhatikan secara terus menerus selama ini dan memperingatkan tentang: bahaya bencana pemukiman Israel yang rasis terhadap negara kami, Palestina,” ujarnya, dan menyatakan bahwa “serangan dilakukan oleh para milisi teroris warga Israel.” “Kami menghadapi berbagai gelombang serangan tanpa henti terhadap warga kami, mesjid kami, gereja dan wihara, rumah kami dan sekolah kami,” ujarnya. “Mereka melepaskan racun mereka pada pepohonan, lahan, hasil panen dan berbagai properti milik kami, dan warga kami menjadi target untuk berbagai tindakan pembunuhan dan penganiayaan dilengkapi persekongkolan antara pasukan pemukim dan pemerintah Israel.” Abbas juga mengimbau Dewan Keamanan untuk “segera mengambil keputusan meliputi dasar dan pondasi untuk sebuah solusi atas konflik Palestina-Israel yang berfungsi sebagai sebuah panduan dan dasar untuk semua.” Menurut pemimpin Palestina, hal tersebut sangat penting “jika ingin mempertahankan visi dua negara, Israel dan Palestina, dan jika ingin mencapai perdamaian di tanah yang damai.”

Komentar

Postingan Populer