Utusan PBB-Liga Arab untuk Suriah akan Berpusat di Kairo

PBB, New York (ANTARA/Xinhua-OANA) - Wakil Sekretaris Jenderal PBB Jan Eliasson mengatakan di Markas PBB, Selasa (2/10), utusan gabungan PBB-Liga Arab buat Suriah Lakhdar Brahimi akan berpusat di Kairo, Mesir, mulai pekan depan guna mendorong upayanya dalam menyelesaikan krisis Suriah. Eliasson mengeluarkan pernyataan itu dalam satu taklimat di Markas PBB, New York, untuk memberi penjelasan kepada pers mengenai Debat Umum, Sidang Majelis Umum PBB --yang dimulai satu pekan sebelumnya dan baru saja berakhir. "Lakhdar Brahimi akan bekerja dari Kairo mulai pekan depan dan seterusnya sehingga ia berada di lingkungan wilayah itu dan ia akan bekerjsama secara sangat erat dengan rekan-rekannya di Mesir. Kami menangani itu secara sungguh-sungguh," kata Eliasson. Brahimi, yang telah berada di New York selama satu pekan belakangan, bertemu dengan para pejabat tinggi yang menghadiri Debat Umum tersebut. Mantan menteri luar negeri Aljazair itu dan pemecah masalah di PBB dulu biasa bekerja di Markas PBB. Brahimi bertugas menengahi penyelesaian diplomatik bagi konflik Suriah setelah menggantikan mantan sekretaris jenderal PBB Kofi Annan, yang meletakkan jabatan sebagai utusan gabungan PBB-Liga Arab pada Agustus. Annan kecewa karena rencana perdamaian enam pasalnya menguap akibat kerusuhan yang tak pernah berhenti. Telah ada sejumlah usul dari berbagai pihak guna mengakhiri kerusuhan 19 bulan yang mencengkeram Suriah. Ketika ditanya mengenai peran Iran bagi penyelesaian krisis Suriah, Eliasson menjawab, "Telah ada peran penting." Tapi ia, sebagaimana dikutip Xinhua --yang dipantau ANTARA di Jakarta, Rabu, menambahkan, "Lakhdar Brahimi, tentu saja, Sekretaris Jenderal (Ban Ki-moon) dan saya dan rekan-rekan saya, menerima gagasan Presiden Mesir (Mohamed Moursi) secara sangat serius." Pada Agustus, Moursi mengusulkan pembentukan satu kelompok kontak Arab bagi Suriah yang terdiri atas Arab Saudi, Irak, dan Iran. "Brahimi menerima tugas ini secara sungguh-sungguh," kata Eliasson. "Ia mengadakan kontak dengan mereka dan kami juga sangat gembira ... seseorang memperhitungkan peran sentral Lakhdar Brahimi. Ia memang wakil PBB. Ia adalah wakil Liga Arab." "Satu masalah yang mesti selalu dihindari orang dan saya kira, dari pengalaman saya sendiri sebagai penengah, ialah orang mesti menghindari forum belanja sehingga pihak yang berbeda dapat membenturkan seseorang dengan orang lain," kata Wakil Sekretaris Jenderal PBB itu. "Ada koordinasi yang sedang berlangsung." Eliasson juga memberitahu wartawan mengenai pentingnya Debat Umum tahunan yang berlangsung dengan hampir 200 pidato dari kepala negara dan pemerintahan serta menteri senior. Ia mengatakan banyak pertemuan tingkat tinggi berlangsung di sisi debat tersebut antara para pejabat itu, pertemuan pribadi dan umum, perbuatan yang tak bisa dilakukan di tempat lain. "Ini adalah tempat pertemuan yang sangat penting. Tempat bertemu," katanya